ANAMBASKOMINFO-Jakarta, CNN Indonesia -- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mengklaim sudah memulihkan 5.912 site pelanggan, atau kurang lebih 39,4 persen target, pada Jumat (1/9) ini.
Telkom juga menyebut berhasil melakukan pemulihan layanan melebihi kumulatif target harian yang direncanakan. Hal ini diungkapkan rilis resmi yang diterima CNNIndonesia.com dari Telkom 1.
Total site yang telah pulih tersebut terdiri dari 5.359 site Very Small Aperture Terminal (VSAT) yang sebagian besar merupakan VSAT untuk layanan Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Satu site VSAT ATM biasanya mampu memfasilitasi lebih dari satu mesin ATM. "Kecepatan pemulihan per hari ini mencapai 1.200 site per hari, sedangkan total target pemulihan layanan sebanyak 15.000 site," demikian pernyataan resmi. Sebelumnya, pada Rabu (30/8), Telkom telah menyelesaikan migrasi seluruh transponder pelanggan Satelit Telkom 1 ke transponder Satelit Telkom 2, Satelit Telkom 3S, dan satelit lainnya.
Mereka memperkirakan proses pemulihan ini selesai sesuai rencana hingga 10 September 2017.

Satelit Telkom 1 sendiri mengalami anomali sejak Jumat (25/8) lalu yang menyebabkan berbagai layanan terganggu, mulai dari mesin ATM hingga siaran televisi kabel. ExoAnalytic yang menemukan jejak Telkom 1 lewat salah satu teleskop optik, menduga satelit itu dalam keadaan hancur di orbit geostasioner. Sementara itu, Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo dalam pesan singkat kepada CNNIndonesia.com pada Kamis (31/8) siang mengaku optimistis tentang keberadaan satelit Telkom 1. Pihaknya mengaku masih bisa mendeteksi posisi dan berkomunikasi dengan Telkom 1 di antariksa.



Sumber : CNNINDONESIA