BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kepulauan Riau akan melakukan pertemuan bersama pihak Telkom, serta beberapa provider jasa telekomunikasi, guna membahas komitmen pelayanan jasa telekomunikasi di daerah terluar Kepulauan Riau.
Dalam pertemuan tersebut nantinya juga akan dibahas terkait daerah-daerah di Kepri yang termasuk daerah darurat telekomunikasi.
"Rencananya besok (Kamis-red), kami akan melakukan pertemuan dengan Telkom dan sejumlah provider terkait  masalah darurat telekomunikasi di Kepri," kata Kepala Diskominfo Kepri, Guntur Sakti, kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (12/4/2017).
Menurut Guntur, meski saat ini merupakan zaman era digital serta kemudahan telekomunikasi, namun masih banyak masyarakat Kepri yang belum menikmati kemudahan tersebut. Terlebih, di wilayah terpencil seperti Natuna dan Anambas. Kedua wilayah ini, lanjut Guntur, dipetakannya sebagai daerah darurat telekomunikasi.
Untuk itu, pihak Diskominfo meminta komitmen dari pihak Telkomsel dan provider penyedia jasa telekomunikasi untuk memberikan pelayanan di daerah tersebut. Apalagi, penyedia jasa telekomunikasi tersebut sebagian besar adalah BUMN.
"Jadi, kami minta sama mereka untuk memperluas jaringan sinyal ini sampai ke daerah terpencil Kepri. Untuk memenuhi pelayanan kepada masyarakat. Jangan hanya mengedepankan bisnis semata, kan sesuai dengan nawacita-nya Pak Presiden. Membangun mulai dari daerah pinggiran," terang Guntur.
Selain itu, dirinya juga sudah memetakan daerah-daerah di Kepri yang minim sinyal. Kebanyakan daerah tersebut berada di Natuna, Anambas dab Lingga. (Udin)

( Sumber : Batamtoday.com)