Buka Peluang Unicorn, Majukan Ekonomi Digital ASEAN
Jakarta, Kominfo – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengajak pemerintah negara-negara di ASEAN untuk bekerjasama memajukan perekonomian masing-masing. Salah satu caranya dengan menghadirkan Unicorn Indonesia seperti Gojek yang mampu membuka pasar transportasi berbasis online di kawasan ASEAN, khususnya di ibukota Filipina maupun Thailand.
“Saya ingin Gojek yang memiliki total valuasi lebih dari 4 Miliar Dolar Amerika ini hadir di Manila. Karena, Manila mirip seperti Jakarta dan juga Bangkok,” tuturnya kepada Permanent Secretary of the Ministry of Digital Economy and Society (MDES) Thailand, Ms. Ajarin Pattanapanchai di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Selasa (27/2/2018) pagi.
Dalam kunjungan courtesy call itu, delegasi Thailand ke Kementerian Kominfo tersebut, Menteri Rudiantara mengatakan sebelumnya ia telah melakukan komunikasi dengan Menteri MDES Thailand untuk menghadirkan Unicorn Gojek ke negaranya. Tak hanya itu, salah satu Unicorn negara tetangga Filipina, Revolution Precrafted juga diperbolehkan membuka pasarnya di Indonesia.
“Saya sebetulnya telah mengajukan agar Unicorn dari negara lain dapat dibuka secepat mungkin di Indonesia. Contohnya seperti Unicorn dari Filipina, mereka fokus pada pre-crafted properties. Kita tidak punya ini di Indonesia. Makanya saya ingin mereka segera membuka pasarnya di sini,” tambahnya.
Menteri Kominfo menjelaskan pertukaran startups tersebut dapat menjadikan ASEAN yang lebih baik. Pasalnya, sebelum negara-negara dari belahan dunia lain akan masuk mencari pasar di ASEAN, anggota negara ASEAN terlebih dahulu diharapkan bisa mengisi bisnis bidang digital tersebut. Menteri Rudiantara juga optimistis inisiatif tersebut dapat menguatkan posisi Over The Top (OTT) negara ASEAN.
Perlu diketahui, hadir dalam courtesy call tersebut juga Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Samuel A. Pangerapan, Sekretaris Jenderal Kementerian Kominfo Farida Dwi Cahyarini, Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Robert Pakpahan beserta delegasi the Ministry of Digital Economy and Society Thailand. (ABP)
(Sumber : kominfo)
Komentar